Ia Selalu Ditertawai Ketika Membeli Toilet Bawah Tanah yang Sudah Ditelantarkan 80 Tahun, Tetapi Begitu Melihat Dalamnya Sekarang...

Ia Selalu Ditertawai Ketika Membeli Toilet Bawah Tanah yang Sudah Ditelantarkan 80 Tahun, Tetapi Begitu Melihat Dalamnya Sekarang...

BacaIntisari - Cewek dibawah ini namanya Laura Clark, disaat santai, biasanya ia akan duduk di ayunan bambu sambil membaca buku di rumahnya seperti ini..

Mungkin dalam hatimu, kamu sedang berkata:


"Ini bukannya rumah biasa, ya?"

Ya, memang sekilas rumah ini tampak biasa, tapi kamu pasti gak bakal nyangka bahwa rumah ini memiliki "wujud asli" yang mengejutkan!

Rumah ini sebelumnya sudah pernah direnovasi oleh Laura. Percaya gak percaya, sebelum direnovasi, ternyata rumah yang terlihat nyaman diatas itu adalah toilet bawah tanah yang sudah terlantar selama 80 tahun, lho!

Toilet tersebut dibangun pada tahun 1928, dan sudah 80 tahun tidak pernah digunakan dan dimasuki oleh manusia.
  

Saat Laura menemukan toilet ini di tahun 2005. Didalamnya hanya ada tumpukan sampah dan aroma busuk. Bahkan sudah menutup hidung pun, baunya masih tercium sangat menyengat.
  

Tapi, bagi Laura yang baru lulus jurusan arsitektur saat itu, toilet ini adalah sebuah hadiah. Ia ingin merombak toilet tersebut menjadi bioskop atau bar bawah tanah.
  

Hanya sayangnya, keinginannya ini tidak disetejui oleh pemerintah, toilet ini tidak boleh digunakan untuk berbisnis.

Tidak hilang akal, Laura pun akhirnya mengajukan perombakaan toilet ini untuk menjadi rumah tinggal dirinya sendiri.

Ketika mengambil keputusan tersebut, Laura selalu ditertawai. Semua orang mengejeknya, pemulung aja enggan untuk tinggal di toilet!
  

Laura sama sekali tidak menanggapi ejekan orang lain karena ia sudah terlanjur jatuh cinta pada toilet tersebut, Ya, permohonan pengajuan perombakkan toilet pun tidak mudah ia dapatkan.. Laura sampai menghabiskan waktu 3 tahun hanya untuk mendapatkan izin.

Setelah izin sudah keluar, akhirnya Laura pun membeli toilet tersebut di tahun 2011 dan merombaknya menjadi rumah tinggal.

Keadaan toilet saat itu sangat tidak karuan, bayu busuk pun sangat kental sehingga sedikit sekali pekerja bangunan yang bersedia membantu Laura. Karena keterbatasan sumber daya, akhirnya Laura sendiri pun turun tangan dalam pekerjaan bangunan tersebut.
  


Setelah berjuang selama beberapa bulan, akhirnya toilet ini pun sudah lebih terlihat bersih dan luas..


Ia Selalu Ditertawai Ketika Membeli Toilet Bawah Tanah yang Sudah Ditelantarkan 80 Tahun, Tetapi Begitu Melihat Dalamnya Sekarang...
4/ 5
Oleh

loading...